
1 kedatangan Raja Salman ini membawa dimensi ekonomi-politik-keagamaan yg kompleks

2 Pertama, scr ekonomi adalah mencari kerjasama ekonomi saling menguntungkan.

3 Saudi perlu membuat strategi ekonomi baru yg melepaskan ketergantungan dg minyak. Indonesia pny bnyk peluang tp modal ga ada.

4 Kedua, scr geopolitik, menunjukkan kepentingan utk mengimbangi pengaruh RRC yg sudah merasuk sedemikian

5 dalam di Indonesia sementara Trump cenderung isolasionis dlm politik luar negerinya.

6 Ketiga, scr politik dalam negeri, menunjukkan sinyal solidaritas thdp kelompok2 islam non-konformis dg kekuasaan

7 dan mendorong pemerintah utk mencari pola2 dialogis ketimbang hantam aspirasi kelompok2 ini.

8 Ini sekaligus jg warning agar proxy RRC di Indonesia tdk terlampau latah main gencet.

9 Keempat, di tengah sentimen SARA dan bully thdp hal2 yg berbau arab, khususnya dalam konteks masalah penistaan agama oleh Ahok,

10 kedatangan Raja Salman membawa pesan bahwa mereka jg memiliki konsen utk masalah ini.

12 Mudah2an saja, saat bertemu Raja Salman nanti, Jokowi bersalaman dan memeluk sambil cipika cipiki.

13 Soalnya, saat pertama kali ketemu di Riyadh dulu, Jokowi malah menunjukkan posisi tangan menyembah.

14 Seperti menyembah raja Jawa atau menolak salaman dg perempuan bukan Muhrim.

14 Kali ini, kt berharap Presiden tdk salah tingkah/grogi. Juga mampu mendiskusikan hal2 yg strategis dan menunjukkan kewibawaan.