Pesantren Sidogiri
@sidogiri
1. Assalamualaikum Tweeps, berharap hari ini tak lebih "tedjo" dari hari kemarin. Tedjo=tidak jelas. Aya aya wae! Yuk lanjut #NgajiHikam!
Pesantren Sidogiri
@sidogiri
2. Semoga negeri ini segera menemukan ketentraman & menjadi baldatun thayyibatun wa rabbun ghofur. Amin
Pesantren Sidogiri
@sidogiri
3. #NgajiHikam sudah memasuki bab 72, berikut kalam hikmahnya. Simak ya Tweeps... pic.twitter.com/E8Gu2Psqi0
Expand pic
Pesantren Sidogiri
@sidogiri
4. " Saat Allah menganugerahi taat & Anda tdk menghitung ketaatan itu, merasa cukup dgn-Nya, berarti Allah melimpahkan nikmat lahir batin."
Pesantren Sidogiri
@sidogiri
5. Ketaatan yg dimaksud Ibnu Athaillah di sini adalah mengikuti syariat, berpegang teguh pada hukum halal, haram serta kewajiban².
Pesantren Sidogiri
@sidogiri
6. Hal ini adalah satu²nya manhaj & cara agar seseorang dapat mengarungi bahtera kehidupan menuju hadrah ilahiyah.
Pesantren Sidogiri
@sidogiri
7. Maka tiada jalan menuju keridhaan Allah melainkan berpegang teguh pada perintah-Nya & tentu setelah mencapai keimanan yg paripurna.
Pesantren Sidogiri
@sidogiri
8. Jika hamba melakukan taat, sesuai yg terkandung dlm Qur'an & Hadis Nabawi, seharusnya ia tdk berharap selain ampunan-Nya.
Pesantren Sidogiri
@sidogiri
9. Adakah dalil dari kesimpulan ini? Ada, coba perhatikan ayat berikut... QS. Al-Mukminun:60 pic.twitter.com/bTTXO5vg3M
Pesantren Sidogiri
@sidogiri
10. Orang beriman melakukan taat tnp merasa selamat dari murka & jaminan Allah pasti ridha. Ketaatan tdk dijadikan perantara meraih harapan.
Pesantren Sidogiri
@sidogiri
11. Dalil berikutnya ayat di bawah ini.... QS. An-Nahl:50 pic.twitter.com/AArOlckxFn
Expand pic
Pesantren Sidogiri
@sidogiri
12. Mereka melakukan ketaatan sesuai perintah Allah, lalu bgaimana rasa takut kpd Allah akan muncul jika amal justru berujung angan-harapan?
Pesantren Sidogiri
@sidogiri
13. Orang yg di balik taatnya menyelipkan angan & harapan, sejatinya ia belum melakukan kewajiban; syukur atas nikmat taat.
Pesantren Sidogiri
@sidogiri
14. Lalu berikutnya dalil di bawah ini..QS. Thaha:82 pic.twitter.com/4EcX4rOyVG
Expand pic
Pesantren Sidogiri
@sidogiri
15. Jika setiap yg bertaubat lalu beriman & beramal saleh, tapi dibalik amalnya terselip ingin ini-itu, kapan ia tulus mengharap ampunan?
Pesantren Sidogiri
@sidogiri
16. Lalu apa ada Hadis yang berbicara dlm konteks ini? Tentu, banyak Hadis berbicara tentang bagaimana istighfar Nabi mendentum tiada henti.
Pesantren Sidogiri
@sidogiri
17. Padahal kita tahu Nabi terjaga dari dosa² yg mewajibkan istighfar, namun Nabi sehari istighfar 70 kali, dlm riwayat lain, 100 kali.
Pesantren Sidogiri
@sidogiri
18. Nabi sering istighfar krn melihat ketaatan sebesar & sebanyak apapun masih kalah besar dibanding hak² ketuhanan yg harus ditunaikan.
Pesantren Sidogiri
@sidogiri
19. Anda merasa aneh; banyak ayat Qur'an menjelaskan Allah telah menyiapkan surga sebagai balasan bagi yg beriman. Bagaimana kita sok lupa?
Pesantren Sidogiri
@sidogiri
20. Jawaban keanehan itu adlh kita perlu sadar bhw amal yg kita lakukan timbul dari Allah, surga sebagai balasannya juga datang dr Allah.
Pesantren Sidogiri
@sidogiri
21. Jika Anda sadar bhw amal & balasannya, masing² adalah anugerah & karunia dari-Nya, maka naluri sebagai manusia, lebih² naluri sebagai >>
Pesantren Sidogiri
@sidogiri
22. >> Naluri sebagai hamba merasa tidak pantas meminta imbalan dari amal yg sejatinya bukan Anda yg melakukannya.
Pesantren Sidogiri
@sidogiri
23. Jika Anda tahu amal saleh+pahala yg didapat berdasar agungnya karunia, maka yg paling pantas dilakukan adlh merasa faqir di hadapan-Nya.
Pesantren Sidogiri
@sidogiri
24. Seharusnya yg dilakukan hamba dlm rangka mentahqiq-kan sifat penghambaan ada dua cara.
Pesantren Sidogiri
@sidogiri
25. Pertama, mengijabahi semua perintah & melaksanakan hukum yg berlaku sesuai garis ketetapannya.
