Dwi Estiningsih
@estiningsihdwi
Ada beberapa indikator hancurnya sebuah bahtera negara.
Paling tidak ada 5 indikator...
Dwi Estiningsih
@estiningsihdwi
Banyak masalah di negara kita, mulai dari masalah kemanusiaan, seperti bencana alam, etc.
Dwi Estiningsih
@estiningsihdwi
Masalah ekonomi seperti pengangguran, tergusurnya pasar tradisional dan terpinggirnya perekonomian rakyat, etc.
Dwi Estiningsih
@estiningsihdwi
Rakyat bahkan pemerintah seakan makin tdk peduli.
Pemerintah cenderung pragmatis memilih jalan pintas tanpa mempedulikan kepentingan rakyat.
Dwi Estiningsih
@estiningsihdwi
Rakyat cenderung tidak mau tau dengan masalah di sekitarnya, dan lebih enjoy menikmati impian semu sinetron dan pesta-pesta.
Dwi Estiningsih
@estiningsihdwi
#Media semakin membutakan mata dan hati dari permasalahan hidup yg sebenarnnya.
Dwi Estiningsih
@estiningsihdwi
Masalah dianggap bukan masalah, bukan masalah dianggap sebagai masalah. Terbolak balik.
#Media
Dwi Estiningsih
@estiningsihdwi
Itulah indikator kehancuran yang pertama, berkurang dan hilangnya rasa kepedulian.
#Indonesia
Dwi Estiningsih
@estiningsihdwi
KEDUA, Tega berbuat apa saja demi kepentingan diri & kelompoknya.
Berlaku hukum rimba.
Hukum & perundang-undangan sekedar formalitas.
Dwi Estiningsih
@estiningsihdwi
Matinya hukum, contohnya sudah banyak, yg paling fenomenal tentu saja penegakan hukum seputar pilpres.
Dwi Estiningsih
@estiningsihdwi
Hukum diinjak-injak seperti godzilla buta yg menabrak apapun di depannya.
#Miris
Dwi Estiningsih
@estiningsihdwi
Contoh nyata:
Anda yg tinggal di Yogyakarta pasti merasakan perubahan drastis pelanggaran hukum & ketertiban.
Dwi Estiningsih
@estiningsihdwi
Sekarang menerobos lampu merah adalah hal biasa, jauh berbeda dari tahun-tahun sebelumnya.
#Miris #ContohNyata
Dwi Estiningsih
@estiningsihdwi
Itulah indikator kehancuran yang kedua, matinya hukum.
Hukum rimba berlaku demi kepentingan diri dan kelompoknya.
#Indonesia
Dwi Estiningsih
@estiningsihdwi
KETIGA, Kekuasaan dicari bukan semata-mata utk kebaikan bersama, namun demi hasrat untuk menguasai dan mengendalikan.
Dwi Estiningsih
@estiningsihdwi
Menguasai dan mengendalikan artinya ada yang 'mengeksploitasi' dan ada yang 'dieksploitasi'. Ada yang menjajah, ada yang dijajah.
Dwi Estiningsih
@estiningsihdwi
Itulah indikator kehancuran yang ketiga, Penguasa = Penjajah.
#Indonesia
